Zumi Zola Dibuat Stres, Gegara Uang Ketok Palu Dewan

JAMBI.KABARDAERAH.COM — Zumi Zola Zulkifli mengaku stres saat menjadi Gubernur Jambi. Pasalnya, dia sering mengalami tekanan-tekanan dari anggota DPRD Provinsi Jambi saat adanya pembahasan uang “ketok palu”.

Ini diungkapkan Zola saat menjadi saksi terdakwa Joe Fandi Yoesman alias Asiang di Pengadilan Tipikor di kawasan Telanaipura, Kota Jambi, Selasa (12/11/2019).

“Saya stres. Ini seperti tahun lalu, banyak tekanan dari DPRD. Diminta uang ketok palu begitu besar, binggung saya dari mana uangnya,” ungkap mantan Gubernur Jambi tersebut didepan majelis hakim.
Diakuinya, bahwa tekanan-tekanan tersebut berasal dari para anggota DPRD Provinsi Jambi. Menurutnya, itu dilatarbelakangi pada tahun lalu permintaan anggota DPRD tidak full atau merata.
“Kalau tidak saya berikan dan tidak diketok, saya tidak bisa menjalankan janji politik kepada masyarakat sebagai Gubernur,” tegas Zola.

Meski demikian, dia juga mengaku, sebenarnya tidak setuju dengan adanya uang ketok palu. Sehingga pada waktu itu, dirinya menghindari dan memilih bertahan.

Tidak hanya itu, dia juga berkelit saat berurusan dengan anggota DPRD Provinsi Jambi yang mencoba menghubunginya.

“Saya coba bertahan, berkelit-kelitlah. Saya batasi kontak dengan anggota DPRD,” imbuhnya.

Namun, dalam kesempatan lain salah seorang wakil pimpinan DPRD, yakni Syahbandar sempat menemuinya di Jakarta, tepatnya di Hotel Mulia.

“Saya bertemu dengan Syahbandar. Tidak ada bicara uang ketok palu. Saya ingat hanya bicara pembangunan, politik. Dan dia hanya memuji Pak Erwan Malik sebagai Plt Sekda dan Arfan sebagai Plt Kadis PU,” tuturnya.

Ketika itu, mantan artis tersebut mengartikan pegawai saya bagus dalam bekerja. “Tidak ada sama sekali membicarakan uang ketok palu,” tandas suami Sherrin Tharia ini.
(aris)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *