Dua Jambret Spesialis Emas Ditembak Polisi

Jambi I Kabardaerah.com — Dua orang pelaku jambret spesialis perhiasan emas, AS (30) dan FR (35) berhasil diringkus tim gabungan Polresta dan Polda Jambi saat berada di rumah FR.

Tidak itu saja, kedua pelaku harus mendapatkan hadiah timah panas gratis, lantaran berusaha kabur dari kejaran petugas.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jambi Kombes Pol Bonedictus Anies, saat menggelar ekspos mengungkapkan, aksi kedua pelaku sudah sangat meresahkan masyarakat Kota Jambi sehingga keduanya sudah lama menjadi target operasi (TO) petugas.

“Banyak laporan yang masuk, baik di Polsek, Polresta dan Polda Jambi akibat ulah kedua pelaku yang sadis,” ujar Anies kepada sejumlah wartawan.

Dari pengakuan pelaku dan pencocokan laporan, sambung Anies, tercatat kedua pelaku ini sudah puluhan kali melakukan kejahatannya di tempat yang berbeda-beda.

“Totalnya ada 26 TKP berbeda yang dilakukan kedua pelaku,” tandas Anies.

Menurut Anies, penangkapan kedua pelaku dilakukan di rumah FR di kawasan Jambi Timur, Kota Jambi awal pekan lalu, setelah adanya informasi masyarakat terhadap keberadaan pelaku.

Saat itu, kedua pelaku berusaha kabur karena salah satu pelaku sudah mengetahui tim gabungan dari Polresta dan Polda Jambi sedang memburu mereka.

“Jadi mereka ini sempat berusaha kabur, kita berikan tembakan peringatan tapi tidak diindahkan. Ya terpaksa keduanya kita lumpuhkan,” ujar Anies.

Usai penangkapan itu, pihak kepolisian langsung membawa dua pelaku terlebih dahulu ke Polresta Jambi, setelah itu langsung digiring ke Polda Jambi.

“Kita lakukan pengembangan dan pemeriksaan di Polda Jambi,” imbuhnya.

Diakui Anies, kedua pelaku dalam melakukan aksinya tergolong sadis. Mereka mempersenjatai diri dengan senjata tajam dan tidak segan-segan melukai korbannya yang kebanyakan adalah wanita.

“Korbannya kebanyakan ibu-ibu dan anak gadis yang pakai perhiasan kalung emas. Dalam melakukan aksi-aksinya pelaku terkadang mengancam dengan sajam dan ada juga menarik langsung kalung dari leher korbannya,” papar Anies.

Selain AS dan FR yang merupakan pelaku utama, pihak kepolisian juga mengamankan seorang pria berinisial BD (32) yang diduga merupakan penadah hasil aksi kejahatan AS dan FR.

“Kita akan mengembangkan kasus tiga tersangka ini, diduga masih banyak TKP yang dilakukan ketiga tersangka,” tandasnya. (aris)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *