Jambi I Kabardaerah.com – Kapolda Jambi Brigjen Pol Muchlis pada tahun politik 2018 ini, selalu menekankan kepada anggotanya untuk menggalakkan kembali poskamling.
Pasalnya, ini penting karena isu atau persoalan yang terjadi terkadang bermula dari hal kecil di masyarakat.
“Jadi poskamling harus menjadi pusat informasi di masyarakat, dan lakukan jumling (jumat keliling) dan subuh keliling (subling),” ujarnya saat memimpin apel pagi personil Polresta Jambi, Senin (22/1/2018).
Disamping itu, Kapolda juga berpesan kepada anggota harus netral dalam pilkada, “Pedomani 13 poin arahan Kapolri terkait netralitas. Sebagai anggota kita tidak boleh like atau koment status politik dan berfoto dengan cakada.”
“Terkait pilkada, tugas kita pengamanan bukan tugas penghitungan suara. Anggota jangan gagap IT, tapi bijak dalam gunakan medsos,” tutur Muchlis.
Menurutnya, dalam pilkada ini petugas harus bisa petakan kekuatan massa masing-masing cakada, agar bisa diprediksi kamtibmas.
“Ingat..Polri diawasi media dan masyarakat. Karena itu mari kita galakkan polisi yang Promoter (profesional, modern dan terpercaya),” tandas Muchlis.
Dalam arahanya Kapolda Jambi, juga mengharapkan tiap anggota wajib tahu tupoksi masing masing “Kalau sudah tau tupoksi, maka saya yakin tugas kepolisian berjalan sebgaimana mestinya serta layanin masyarakat dengan baik dan ikhlas,” harap Muchlis.
Tampak mengikuti hadir dalam apel tersebut, pejabat utama Polda Jambi, Kapolresta Jambi Kombes Pol Fauzi Dalimunthe, Wakapolresta Jambi, para Kabag, Kasat, Kasi, Kapolsek dan personil jajaran Polresta Jambi. (azhari)
