Ratusan Pecinta Sepeda Bakal Semarakan HUT Bayangkara di Polres Tanjabtim

Tanjabtim I Kabardaerah.com — Para pencinta sepeda MTB atau sepeda gunung di Provinsi Jambi bakal dibuat gembira oleh Polres Tanjungjabung Timur, Jambi. Bagaimana tidak, Polres Tanjungabung Timur bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Tanjungjabung Timur akan melaksanaan kegiatan Zabak Bhayangkara Bersepeda tahun 2018,

Menurut Wakapolres Tanjabtim sekaligus Ketua Pelaksana, Kompol Ali Sadikin, kegiatan ini akan dilaksanakan pada Minggu, 8 April sebagai rangkaian dari HUT Bayangkara ke 72. “Kegiatan ini merupakan kali kedua di Kabupaten Tanjungjabung Timur. Tujuannya antara polisi dan masyarakat semakin dekat terutama dengan komunitas bersepeda,” tuturnya,” Rabu (4/4/2018).

Bagi Wakapolres, kegiatan Zabak Bayangkara bersepeda pada tahun ini akan berbeda dari kegiatan bersepeda yang dilaksanakan pada tahun sebelumnya.

“Dari rutenya berbeda, pada tahun sebelumnya itu dilakukan di rute Koridor Jembatan Muarasabak sampai Kampung Laut. Sementara untuk tahun ini mengambil rute star di Mapores dan finis di Mapolres,” kata Ali di ruang kerjanya di Mapolres Tanjabtim.

Diijelaskan Ali, rute ini terbagi menjadi dua, yaitu rute VIP sepanjang 25 kilometer dan rute komunitas sepanjang 50 kilometer.

“Rute VIP ini terdiri 70 persen on road atau aspal dan 30 persen off road atau tanah, sementara untuk rute komunitas sendiri tediri dari 50 persen on road dan 50 persen off road,” jelasya.

Selain itu, tambah Ali, para peserta Zabak Bhayangkara Bersepeda tahun 2018 ini, akan melalui berbagai medan dan kawasan, seperti medan jalan berbatu dan aspal serta kawasan perkantoran, perkebunan, persawahan, dan memetik buah naga dari kebun buah naga di kawasan agrowisata Kota Terpadu Mandiri Tanjungjabung Timur.

“Kita akan mengenalkan wilayah Kabupaten Tanjungjabung Timur kepada para peserta. Meskipun sedikit kita ingin mengeksplor KabupatenTanjabtim,” ujar Ali lagi.

Untuk estimasi peserta diperkirakan bakal mencapai 700 hingga 800 orang yang bersala dari berbagai komunitas sepeda berasal dari Provinsi Jambi maupun dari luar Provinsi Jambi seperti Sumatera Barat.

“Saat ini sudah lebih dari 37 komunitas yang mengkonfirmasi akan ikut serta. Selain itu kita juga mengajak pelajar melalui dinas pendidikan untuk menyemarakkannya,” ucap Ali.

Keikutsertaan pelajar ini diharapkan dapat mengajarkan kepada para siswa untuk membiasakan bersepeda.

“Kan sekarang banyak, siswa yang belum cukup umur sudah menggunakan sepeda motor. Jadi dengan ini, kita sosialisasikan bagi siswa yang rumahnya tak jauh dari sekolah untuk menggunakan sepeda. Karena, jika dipaksakan menggunakan sepeda motor itu melanggar aturan,” imbuhnya.

Selain itu, tegas Ali, pihaknya juga memperkenalkan kepada masyarakat bahwa olah raga sepeda ini merupakan olah raga rakyat. Selain olahraga bersepeda itu sehat, juga dapat menambah kawan,” pungkas Ali Sadikin. (udin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *