Pasca Penyerangan Pria Berparang, Aktivitas Polsek Marosebo Kembali Normal

Jambi I Kabardaerah.com — Dua hari pasca penyerangan Polsek Marosebo, Kabupaten Muarojambi, Jambi, saat ini kondisinya sudah berjalan normal.

Ini dipastikan Kapolres Muarojambi AKBP Mardiono kepada media ini melalui pesan singkatnya, Kamis (24/5/2018). “Saat ini kondisi di Mapolsek Marosebo sudah kembali normal mas,” ujarnya.

Tidak itu saja, pelayanan kepada masyarakat juga sudah seperti biasanya. “Pelayanan kepada masyarakat sudah seperti biasa juga, tidak ada yang terganggu,” ungkap Mardiono.

Dia mengimbau kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan kepolisian di Polsek Marosebo agar datang langsung ke Polsek.

“Masyarakat dipersilahkan datang saja. Petugas siap melayani keperluan masyarakat,” tuturnya.

Namun, Mardiono menambahkan, saat ini Polsek Marosebo masih dijaga ketat anggota polisi untuk menghindari situasi yang tidak diinginkan.

Seperti diketahui, pada Selasa lalu terjadi penyerangan di Mapolsek Marosebo, Kabupaten Muarojambi, oleh orang tidak dikenal (OTK).

Belakangan, usai berhasil diringkus di kediamannya, pelaku bernama Anwar Sadat (35), warga Danaulamo, Jambi Kecil, Kabupaten Muarojambi, Jambi.

Dalam aksinya, menurut Kapolda Jambi Brigjen Pol Muchlis, pelaku ini mendadak penjagaan depan polsek dan tiba-tiba sudah menyerang petugas dengan menggunakan parang.

“Petugas sempat bergumul melawan saat diserang parang oleh pelaku. Lihatlah kondisi polsek, berantakan, meja terbalik, komputer rusak,” tukas Kapolda, Selasa malam (22/5/2018).

Saat ini, tambahnya, kedua korban Aiptu HSP Manalu dan Bripka Sangap Sinambunan sudah sadar di Rumah Sakit Bhayangkara, Jambi.

“Saat ini pelaku sudah kita tahan. Dan masih didalami motif penyerangan pelaku,” tandas Muchlis. (azhari)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *