Angka Kecelakaan Lalulintas Selama Operasi Ketupat 2019 di Jambi Turun 50 Persen

JAMBI.KABARDAERAH.COM – Angka kecelakaan di wilayah hukum Polda Jambi selama Operasi Ketupat 2019 sejak Mei hingga 7 Juni 2019 lalu mengalami penurunan dari tahun 2018.

“Persentasenya turun hingga 50 persen dibandingkan tahun lalu. Tahun ini ada 18 kejadian laka lantas, sedangkan tahun 2018, yakni 36 kasus laka lantas,” ujar Dirlantas Polda Jambi Kombes Pol Juni, Kamis (13/6/2019).

Menurutnya, dari catatan Ditlantas Polda Jambi terdapat korban jiwa sebanyak 6 orang dari tahun sebelumnya yang berjumlah 20 orang.

“Sedangkan untuk korban luka berat mengalami penurunan dari 15 orang tahun 2018 menjadi 9 orang tahun 2019,” tutur Juni.

Dia juga menambahkan, tidak hanya luka berat yang mengalami penurunan, korban luka ringan juga mengalami penurunan, yakni dari 58 orang tahun 2018 menjadi 29 orang tahun 2019.

“Sedangkan kerugian materil juga turun dari Rp275,4 juta tahun 2018, menjadi Rp120,8 juta tahun 2019,” ungkapnya.

Untuk wilayah dengan angka kecelakaan tertinggi, kata Juni, ada di wilayah hukum Polresta Jambi, yakni 4 kejadian dengan korban luka ringan 10 orang.

Kemudian, 3 kejadian di wilayah hukum Polres Tebo, dengan korban meninggal dunia 2 orang dan luka ringan 7 orang.

Selanjutnya, 2 kejadian di wilayah hukum Polres Batanghari dengan korban meninggal dunia 1 orang dan 4 orang luka berat.

Untuk wilayah hukum Polres Muarojambi terdapat 2 kejadian, dengan korban meninggal dunia 1 orang, luka berat 1 orang, dan luka ringan 2 orang.

Di wilayah hukum Polres Bungo terdapat  2 kejadian, yakni korban luka berat 3 orang dan luka ringan 1 orang. Sedangkan wilayah hukum Polres Tanjab Barat 1 kejadian dengan korban luka ringan 1 orang.

Sementara itu wilayah hukum Polres Sarolangun terdapat 1 kejadian, dengan korban meninggal dunia, luka berat, dan luka ringan masing-masing 1 orang.

Untuk wilayah Polres Merangin ada 2 kejadian dengan, yaitu korban meninggal dunia 1 orang dan luka ringan 7 orang.

Sementara itu di wilayah hukum Polres Kerinci dan Polres Tanjab Timur tidak ada catatan mengenai kejadian lakalantas selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2019.

“Selama arus mudik dan arus balik Operasi Ketupat 2019 Polda Jambi juga mencatat terjadi 509 pelanggaran lalu lintas. Dari 509 pelanggaran tersebut, 12 diantaranya dikenakan tilang, dan 497 lainnya hanya diberikan teguran,” tukas Juni.

(azhari)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *