DPRD Gelar Paripurna Penyampaian Pemandangan Umum Fraksi DPRD Terhadap LKPJ Gubernur Jambi

JAMBI.KABARDAERAH.COM – Provinsi Jambi menggelar sidang paripurna dengan agenda Penyampaian Pemandangan Umum Fraksi-fraksi DPRD terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Gubernur Jambi tahun anggaran 2019 di ruang paripurna Gedung DPRD Provinsi Jambi, Kamis (9/4/2020).

Rapat paripurna tersebut dipimpin langsung Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto didampingi Wakil Ketua DPRD Pinto Jayanegaran dan Burhanuddin Mahir serta dihadiri langsung oleh Gubernur Jambi, Fachrori Umar.

Sembilan fraksi DPRD menyampaikan tanggapan, kritik, saran dan masukan terhadap LKPj Gubernur Jambi tahun anggaran 2019.

Gubernur Jambi, Fachrori Umar mengatakan masukan dari anggota dewan baik itu kritik atau saran yang disampaikan oleh setiap fraksi tersebut, sebagai perbaikan untuk meningkatkan kinerja Pemerintah Provinsi Jambi ke depan.

“Kami sangat merespons positif terhadap berbagai masukan dari setiap fraksi, baik kritik maupun saran. Kami mempercayai masukan yang telah disampaikan tersebut atas bantuan Pemerintah Provinsi Jambi dalam melaksanakan program dan kegiatan yang telah ditetapkan dalam RPJMD Provinsi Jambi 2016-2021,” kata Fachrori.

Fachrori mengatakan pada prinsipnya bahwa Pemerintah Provinsi Jambi telah melaksanakan berbagai program / kegiatan di tahun 2019, namun tentu saja ada yang memperbaiki dan ada yang masih belum sempurna.

“Untuk beberapa masukan yang telah dikirimkan oleh seluruh fraksi tadi terkait beberapa hal yang belum sempurna dan harus diperbaiki, akan segera kami evaluasi dan perbaiki sesegera mungkin perlu diperbaiki menjadi lebih baik lagi,” katanya.

Ada beberapa masukan dari semburan fraksi yang disampaikan pemandangan umum yang terkait LKPj Gubernur Jambi tahun anggaran 2019 ini, Pemerintah Provinsi Jambi harus segera mengambil langkah penting agar pertumbuhan ekonomi di tahun 2020 dapat lebih berkualitas, sehingga lebih baik dalam meningkatkan kinerja ekonomi di Provinsi Jambi.

Kemudian pemerintah Provinsi Jambi harus lebih konsisten dalam perencanaan anggaran pembangunan agar lebih merata ke kabupaten / kota dan juga menugaskan salah satu bank milik Pemerintah Provinsi Jambi untuk fokus dalam pembangunan perumahan.

Selanjutnya harga karet dan sawit ditingkat petani masih fluktuatif dan berisiko rendah, karena DPRD meminta kepada Pemerintah Provinsi Jambi untuk meningkatkan harga karet dan hilirisasi produk karet serta stabilisasi harga produk manufaktur karena sebagian besar masyarakat berpendapatan Jambi bertopang pada perkebunan.

Pemerintah Provinsi Jambi juga harus menyetujui perda tentang angkutan batubara, dan juga retribusi terkait yang telah diberikan pengusaha batu bara terhadap PAD Provinsi Jambi.

Selain itu, Pemerintah Provinsi Jambi harus mengambil langkah strategis dalam upaya penanganan dan mengendalikan penyakit Coronavirus-19 (COVID-19), serta mencari langkah strategis dalam menyikapi perkembangan sosial ekonomi bagi masyarakat Provinsi Jambi. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *