Heboh! Warga Temukan Amplop Berisi Cek Senilai Rp5,5 M

 

JAMBI.KABARDAERAH.COM — Hati-hati saat ini, berbagai modus dugaan penipuan untuk mendapatkan keuntungan dari korbannya sering terjadi.

Kali ini, dugaan penipuan dengan modus menjatuhkan SIUP dan cek senilai Rp 5,5 M di tempat-tempat strategis atau jalanan agar ditemukan oleh para korbannya.

Buktinya, seorang warga Kasangpudak,  Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muarojambi, Jambi hampir saja menjadi korban dari aksi dugaan penipuan tersebut.

“Awalnya saya menemukan amplop berwarna coklat dibungkus dengan plastik di pinggir jalan arah ke rumah saya, pagi tadi,” Jumat (12/6/2020).

Karena penasaran dengan isi di dalamnya, dirinya nekat membuka isi amplop tersebut. Ketika dibuka, dengan sedikit terkejut ternyata isinya satu buah SIUP atas nama perusahaan yang bergerak di bidang kontraktor lengkap dengan nomor handphone pemiliknya serta sebuah cek senilai Rp5,5 miliar.

Sedangkan di amplop coklat tersebut, tertulis alamat PT Jaya Quality Inspector dengan nomor handphone yang bisa dihubungi 085282975812.

“Begitu saya hubungi nomor telepon tersebut, mengakunya bernama Iswandi Baskoro sebagai direktur di perusahaan tersebut,” katanya.

Dalam percakapan telepon tersebut, sambungnya, Iswandi mengaku sangat berterima kasih karena telah menemukan SIUP dan cek yang diakui miliknya.

“Selanjutnya, saya juga dijanjikan akan diberikan uang senilai Rp100 juta yang akan ditransfer sebagai ucapan terima kasih,” tukas Atmo.

Tidak hanya itu, dirinya juga diminta untuk mengirimkan nomor rekening miliknya.

“Saya diminta pelaku untuk segera mengirimkan nomor rekening yang masih aktif, tapi dengan syarat harus ada saldo minimal Rp2 juta,” ungkapnya lagi.

Beruntung, dirinya cepat tersadar. “Begitu pelaku bilang harus ada saldo di rekening minimal Rp2 juta, baru saya sadar kalau pelaku bermaksud menipu saya,” tukas Atmo.

Tokoh pemuda setempat, Janiarto mengimbau kepada warganya, agar lebih waspada dan berhati-hati. “Di zaman sulit seperti saat sekarang ini, berbagai macam modus dilakukan penipu untuk memperdaya korbannya. Harap hati-hati,” imbuhnya.

Terpisah, Bhabinkamtibmas Kumpeh Ulu Bripka Ika Adhi Saputra mengimbau kepada warga agar tidak mudah percaya dengan orang yang baru dikenal.

“Bila ada yang mengalami kejadian yang sama untuk segera menghubungi kepolisian terdekat,” tegasnya.

Penulis: Narto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *