Gelar Program Polisi Sambang Desa, Kapolres ini Rela Menginap di Rumah Warga

JAMBI.KABARDAERAH.COM — Sebagai seorang polisi, biasanya selalu melakukan patroli kewilayahan di kawasannya. Namun, berbeda dengan polisi satu ini. Meski sebagai Kapolres, dia tidak hanya patroli di wilayahnya tapi rela menginap di rumah warga di Parit Lapis, Desa Makmur Jaya, Kabupaten Tanjungjabung Barat, Jambi.

Dialah Kapolres Tanjungjabung Barat AKBP Guntur Saputro. Melalui Program Polisi Sambang Desa (PPSD) yang digagasnya, dia bersama pejabat utama (PJU) Polres Tanjab Barat menyambangi sejumlah desa.

Menurutnya, kegiatan PPSD ini dimaksudkan untuk merasakan, mengetahui dan melihat secara langsung keseharian maupun kehidupan masyarakat yang berada di wilayah pedesaan.

Diakuinya, selama bermalam di rumah warga tersebut, Kapolres pun kemudian berinteraksi dan mengikuti keseharian sang pemilik rumah. Diantaranya, mengupas kulit pinang, memanen hasil pertanian, menanam cabai, dan lain sebagainya.

Sedangkan pada malam harinya, dia mengikuti kegiatan keagamaan di desa tersebut, seperti salat magrib dan salat isya berjamaah serta yasinan rutin di malam Jum’at.

Selanjutnya, untuk menjaga keamanan desa, Kapolres tidak sungkan mengikuti kegiatan jaga malam (ronda keliling kampung).

Tidak hanya itu, Kapolres menyempatkan diri melihat masyarakat yang sedang bermain gasing, permainan tradisional desa setempat.

“Kegiatan yang kita lakukan ini menindaklanjuti arahan Bapak Kapolda Jambi Irjen Pol Firman Shantyabudi agar Polri dekat dengan masyarakat,” tukas Guntur, Sabtu (27/6/2020).

Ditambahkannya, bahwa kegiatan PPSD ini juga dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke 74 yang jatuh pada tanggal 1 Juli mendatang.

Tahap pertama ini, katanya, ada sebanyak 6 desa di wilayah Kecamatan Betara yang dsambangi. Selain 6 desa itu, pihaknya juga telah memerintahkan polsek jajaran untuk melakukan kegiatan serupa di wilayah desa binaannya.

“Kita ingin mendengarkan secara langsung keluhan-keluhan masyarakat yang ada di pedesaan terutama tentang Kambtibmas,” ujarnya.

Kapolres menilai, mungkin selama ini, masyarakat desa hanya menyampaikan keluhan-keluhan itu hanya melalui Bhabin atau Bhabinkamtibmas.

“Jadi, kita ingin merasakan dan mendengar secara langsung apa-apa saja keluhan yang dialami masyarakat di desa. Dan hari ini, anggap saja kita yang menjadi Pak Bhabinnya,” ungkap Guntur.

Tidak hanya itu, kehadiran pihaknya juga untuk mensosialisasikan tentang tatanan kehidupan baru atau New Normal, yakni dengan cara tetap menjaga protokol kesehatan penanganan Covid-19.

“Harapan kita, dengan dilaksanakannya kegiatan PPSD ini, kita berharap kedepannya Polri makin dekat dengan masyarakat dan dicintai masyarakat,” imbuh Kapolres.

Sementara itu, Abdul Satar tidak menyangka bila rumahnya dijadikan tempat menginap Kapolres.

“Kami sangat tidak menyangka akan kedatangan tamu tak diundang (Kapolres Tanjab Barat), apalagi akan menginap di gubuk sederhana kami ini,” ujar Abdul Satar.

Dia berharap, polisi semakin melindungi dan mengayomi serta dekat dengan masyarakat.

(azhari)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *