Tak Menghargai, Puskesmas Bangko Barat Kibarkan Merah Putih ‘Lusuh dan Robek’

 

Warga: Gedungnya Megah, Benderanya Lusuh

JAMBI.KABARDAERAH.COM – Penampakan bendera Sang Saka Merah Putih lusuh dan robek berkibar di depan halaman kantor Puskesmas Bangko Barat, Rabu (13/4/22).

Ahmad Yani, seorang warga pengendara yang sempat melihat bendera itu mengatakan, tak sepatutnya bendera merah putih lusuh dan robek harus berkibar di halaman Puskesmas Bangko Barat yang setiap hari dilaluinoleh warga yang hendak ke Kabubaten Kerinci dan begitu juga sebaliknya.

“Gedungnya megah. Tapi benderanya lusuh,” ujar Ahmad Yani yang sempat melintas di wilayah Puskesmas tersebut.

Setidaknya, lanjut Ahmad Yani masyarakat Indonesia harus menghargai perjuangan para pahlawan yang telah merebut kemerdekaan ini.

Pandangan serupa juga diutarakan Janasri, selaku LSM, Dirinya menyayangkan adanya pembiaran bendera sebagai simbol negara sobek berkibar di Puskesmas Bangko Barat tersebut.

“Merah Putih adalah simbol negara yang harus dihormati oleh semua orang yang ada di Indonesia,” kata Janasri.

Janasri berharap kejadian tersebut jangan sampai terulang lagi, di mediakan dulu baru diambil tindakan untuk menggantikan bendera merah putih yang baru karena itu tanggung jawab semua pihak

“Kalau sudah viral baru sibuk diganti bendera merah putih,” ungkapnya.

Adapun pengibaran bendera merah putih telah diatur dalam UU Nomor 24 Tahun 2009. Ada beberapa larangan terhadap pengibaran bendera, seperti yang tertuang dalam pasal 24 huruf C yang berbunyi dimana setiap orang dilarang mengibarkan bendera negara yang rusak, robek, luntur, kusut, atau kusam.

Sementara Kapus Aswandi Puskesmas Bangko Barat yang sempat di hubungi melalui handphone nya bernada aktif, namun tidak di angkat, dan di kirim pesan melalui WhatsApp juga tidak di balas.(Helmi)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *