Diduga Lakukan Money Politik, Tim Hamas Dilaporkan

Merangin I Kabardaerah.com — Menjelang hari pencoblosan Pilbup Merangin, warga Tanjung Putus melaporkan dugaan Money Politic yang dilakukan oleh tim Haris-Mashuri (Hamas), ke Polsek Tabir Ulu dan selanjutnya diteruskan ke Panwas Kecamatan (Panwascam).

Informasinya, tim Hamas yang diketahui bernama Hafis, warga Pulau Tebakar, Kecamatan Tabir Barat diduga nekat membagikan uang kepada Safe (27) dan Supriadi (31) warga Desa Tanjung Putus, Rabu malam (26/6/2018), sekitar pukul 23.30 WIB.

Saat itu, Safe diberi uang Rp100 ribu, sementara Supriadi diberi uang Rp50 ribu oleh Hafis. Merasa diintervensi, mereka lantas memberitahu kepada Jon salah seorang tim Nalim-Khafid. Mendapatkan informasi tersebut, Jhon lantas melaporkan hal itu ke Polsek Tabir Ulu untuk ditindaklanjuti.

Kapolsek Tabir Ulu Iptu Joko Kuswanto saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.

“Iya semalam ada laporan terkait indikasi politik uang yang dilakukan Hafis timses nomor 2. Dia kedapatan menyerahkan sejumlah uang kepada masyarakat untuk memilih nomor 2,” kata Kapolsek saat dikonfirmasi via telepon selularnya.

“Yang melapor tim Nalim-Khafid,” tegasnya. Kapolsek mengatakan, bahwa kasus dugaan money politik ini tengah dilidik, dan anggotanya masih mengumpulkan barang bukti dan saksi.

“Kasus ini dalam penyelidikan, anggota kami masih mengumpulkan barang bukti dan saksi-saksi,” tandasnya.

Hingga berita ini diturunkan pihak Hamas belum bisa dikonfirmasi terkait apakah pria yang kedapatan membagikan uang adalah timsesnya. (helmi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *