JAMBI.KABARDAERAH.COM
SMA terbuka sebenarnya untuk memcerdaskan anak anak Bangsa sementara di Sumatra hanya ada di Provinsi Jambi, dan tepatnya di Kabupaten Merangin, untuk sementara Siswanya ada sebanyak 550 siswa SMA Terbuka, dan pada masa covid-19 tetap jalan proses belajar mengajar, dan di mulai hari rabu (16/2/21) yang lalu.
Henang Prinato selaku kepala sekolah SMA Terbuka untuk wilayah Jambi, yang sempat di jumpai di warung pojok, kota Bangko Kamis (24/2/21), menjelaskan panjang lebar terkait dengan proses SMA Terbuka di Merangin.
“Di Pulau Sumatra hanya ada satu SMA Terbuka dan hanya ada di Provinsi Jambi, yakni berada di Kabupaten Merangin, sementara dana proses belajar mengajar selama ini belum di angarkan oleh Pemda Provinsi Jambi, sayang nya daerah belum merespon, mudah mudahan untuk kedepanya ada perhatian khusus dari Pemda Provinsi,” harapnya.
Dan di lanjutkannya lagi. “Pada dasar nya di setiap wilayah ada kendala faktor jarak, dengan adanya faktor tersebut maka di letakan lah di Titik Kumpul Belajar, (TKB) di wilayah tertentu,” ujarnya.
Masih menurut Henang,
Sementara tenaga pengajar (Pamong) ada sebanyak 57 Pamong. “Pomong tidak semestinya dari guru SMA, dan pada intinya guru SMP pun juga bisa mengajar dengan ketentuan sudah memenuhi persyaratan yakni kualifikasi S1,” tambahnya.
Hanya sekedar info tamatan SMA Terbuka sudah banyak yang sukses, ada yang menjadi TNI, Pol-pp, ASN pun juga banyak, dan yang lebih banyak menjadi anggota BPD.
(Helmi)
