JAMBI.KABARDAERAH.COM – Usai diamankan tim Unit Reskrim Polresta Jambi pada Jumat, pria bermobil berwarna merah yang diduga sebagai pelaku penendang kung fu pedagang bakso keliling di Kota Jambi masih terus diperiksa intensif di Mapolresta Jambi.
Kasat Reskrim Polresta Jambi AKP Handres mengakui, penangkapan terhadap pelaku berdasarkan laporan korban.
Diakuinya, saat ini pihaknya masih melengkapi sejumlah barang bukti.
“Kita masih lakukan pemeriksaan, dan besok Sabtu) rencananya akan kita tetapkan sebagai tersangka,” tegas Handres, Jumat (4/12/2010) malam.
Dia menambahkan, bahwa pelaku memang berprofesi sebagai petugas keamanan (scurity) satu diantara perumahan yang berada di Kota Jambi.
“Pelaku ini bernama Aswin. Mulainya kejadian ini ketika pelaku komplen karena pesanannya tidak sesuai dengan porsi biasanya,” tutur Kasat.
Selanjutnya, dirasuki rasa amarah, dan pada akhirnya pelaku mengeluarkan tendangan memutar hingga mengenai perut korban. Akibatnya, korban terjengkang hingga beberapa meter.
“Pelaku diamankan di kediamannya, di Perumahan Vila Melati Asri, Mayang Mangurai, Alam Barajo, Jumat (4/12/2020) sore,” kata Handres.
Sementara itu, Aswin, pelaku penganiayaan terhadap Iwan pedagang bakso Mas Nasib mengaku menyesali perbuatannya.
Dia mengaku, korban merupakan langganannya membeli bakso. “Saya mengaku menyesali perbuatan saya, memang dia langganan saya membeli bakso,” ujarnya dengan kepala tertunduk malu kepada sejumlah media.
Dari gaya tendangan memutar layaknya seperti film silat atau kung fu, dirinya mengaku memang aktif dalam bela diri.
“Saya sering melatih diri bang,” imbuh Aswin.
(azhari)
