Operasi Ketupat Siginjai 2021, Petugas Hentikan 3.111 Kendaraan dan 464 Kendaraan Diputar Balik

JAMBI.KABARDAERAH.COM – Selama Operasi Ketupat Siginjai 2021 yang digelar sejak tanggal 6-17 Mei 2021, Polda Jambi mencatat sebanyak 3.111 kendaraan diberhentikan dan diperiksa dokumen kendaraannya.

Kapolda Jambi Irjen Pol A Rachmad Wibowo melalui Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Mulia Prianto saat dihubungi membenarkan data tersebut.

“Dari jumlah tersebut, ada 464 kendaraan yang diputar balik selama operasi ketupat digelar. Kemudian dalam penyekatan di pos perbatasan antar provinsi tercatat ada 573 orang yang diperiksa melalui swab PCR dan rapid antigen,” ujarnya, Selasa (18/5/2021).

Terkait penegakan hukum berlalu-lintas, Mulia menyebutkan, ada 114 kendaraan ditilang karena tidak membawa kelengkapan surat-surat kendaraan dan melanggar rambu lalu lintas. “Kemudian, sebanyak 443 kendaraan kena teguran,” ujarnya.

Sedangkan, kasus kecelakaan yang terjadi juga cukup banyak. Pihaknya mencatat, ada sekitar 26 kecelakaan yang terjadi.

“Dari jumlah kecelakaan tersebut, 11 orang diantaranya meninggal dunia, 4 orang luka berat, 36 orang luka ringan dan kerugian materil sebanyak Rp120.750.000.

Sedangkan terkait dengan penyekatan pasca arus balik mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah, Polda Jambi telah menyiapkan sembilan pos penyekatan jalur darat, laut, maupun udara.

Diantaranya, adalah di Bandara Sultan Thaha, Pelabuhan Marina Kualatungkal, Tanjungjabung Barat, dan pelabuhan Mendahara Ilir, Tanjungjabung Timur.

Untuk jalur darat, ada enam pos penyekatan yang didirikan. Dalam mengantisipasi masuknya pemudik dari wilayah Riau, pos penyekatan disiapkan di Desa Suban, Kabupaten Tanjungjabung Barat (jalur lintas timur).

Untuk mengantisipasi pemudik dari Sumatera Selatan disiapkan pos penyekatan di Desa Ibru, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muarojambi (jalur lintas timur) dan Desa Sungai Gedang, Kecamatan Singkut, Kabupaten Sarolangun (jalur lintas tengah).

Lalu, untuk pemudik dari Sumatera Barat disiapkan pos penyekatan di Jujuhan, Kabupaten Bungo (batas Bungo-Dharmasraya); Desa Pelompek, Kecamatan Gunung Tujuh, Kerinci (batas Kerinci-Solok Selatan); dan Desa Sungai Ning, Kecamatan Sungai Bungkal, Sungaipenuh (batas Sungaipenuh-Pesisir Selatan).

Meski Operasi Ketupat Siginjai 2021 Polda Jambi resmi berakhir pada 17 Mei 2021 pukul 24.00 WIB, namun pengamanan arus balik mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah akan tetap dilanjutkan hingga 24 Mei 2021 mendatang hingga pukul 24.00 WIB.

(azhari)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *