Protes Gaji Sama Tapi Beda Tugas, Oknum Perangkat Desa di Kasangpudak Jarang Masuk Kerja

Muarojambi I Kabardaerah.com —
Seorang oknum perangkat desa Kaur Pemerintahan yang bernama Shomad di Desa Kasangpudak, Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muarojambi nekat melakukan protes kepada kepala dusunnya, Minggu (8/7/2018).

Dia menuding adanya ketidakadilan dalam hal pembagian tugas, sedangkan gaji yang mereka terima sama nilainya.

“Saya ini sengaja melakukan tindakan tidak masuk kerja sebagai protes saya atas ketidakadilan yang saya terima,” tukasnya kepada sejumlah media.

Menurutnya, selama bekerja Kadus cuma dapat jadwal seminggu sekali, sedangkan Kaur Pemerintahan harus masuk kantor setiap hari. “Ini yang saya nilai tidak adil, padahal gajinya sama,” tegas Shomad.

Mengetahui informasi ini, Asrizal Camat Kumpeh Ulu sangat menyayangkan tingkah laku perangkat desa Kasang pudak  tersebut.

“Perangkat desa itu di ltuntut punya kualitas serta profesional dalam melakukan tugas dan kewajiban. Apa yang dilakukan oleh oknum Kaur Pemerintahan Kasangpudak tersebut tidak mencerminkan sebagai pelayan masyarakat dan patuh pada peraturan yang ada,” tuturnya.

Dia bilang, undang-undang sudah mengatur jam kerja dan kedisiplinan aparatur pemerintah desa.

“Sedangkan mengenai kadus, mereka memang diwajibkan absen seminggu sekali di kantor balai desa, tapi jam kerja kadus itu 24 jam sama dengan jam kerja RT dan kades,” tutur Asrizal.

Dengan kejadian ini, dia berharap kepada pihak–pihak terkait untuk memberikan teguran dan sanksi kepada perangkat desa atau oknum perangkat desa yang jarang atau tidak pernah ngantor supaya tidak dilakukan oleh perangkat desa lain.

Sementara warga setempat menyayangkan kejadian tersebut, karena bisa mengganggu pelayanan kepada masyarakat.

“Supaya aparatur pemerintah desa lebih menghargai biokrasi desa serta jabatan perangkat desa yang digaji oleh pemerintah menggunakan uang rakyat dan tidak seenaknya sendiri sehingga pelayanan kepada masyarakat desa menjadi terganggu,” harap Azis. (janiarto)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *