Konsultan Garis Perak Di Duga Asal Kerja, Pedas Akan Bawa Ke Ranah Hukum

 

JAMBI.KABARDAERAH.COM – Konsultan Perencana Garis Perak yang di nahkodai oleh Acik, di duga main ‘tembak jingo’ kenapa di katakan demikian banyak pekerjaan yang di tangani oleh Konsultan Garis Perak yang terdapat di Kabupaten Merangin baik itu dana APBD Daerah maupun dan Dana Alokasi Khusus (DAK) yang di kucurkan dari pemerintah pusat.

Dalam hal ini Mandri selaku Waka Organisasi Peduli Daerah Sendiri (Pedas) Merangin, sangat menyayangkan sikap Konsultan Garis Perak yang di nilai nya hanya main ‘tembak jingo’.

Seperti yang di beritakan oleh media Online yang ada di Kabupaten Merangin beberapa hari yang lalu, di pemberitaan tersebut Konsultan Garis Perak tidak memantau lokasi pekerjaan proyek yang akan di kerjakan oleh rekanan, dan di duga konsultan hanya main tembak jingo, atau di atas Leptol saja.

“Setahu saya Konsultan Garis Perak hanya main di atas leptop saja, atau nembak di atas kudo,” ujar Mandri.

Dan begitu pula ucapan Randa Putra saat di jumpai Jumat (27/12/2019) di Sekre Pedas Merangin, mengatakan akan membawa permaslahan ini ke ranah hukum.

“Ini semua ulah dari Konsultan yang tidak profesional, kenapa saya katakan demikian banyak pekerjaan proyek yang dikerjakan oleh rekanan tidak sesuai dengan perencanananya, seperti proyek pekerjaan pelataran gedung serba guna, dan juga pekerjaan turup yang ada di Islamic Center, dan juga proyek yang terdapat di Ex terminal pasar bawah, dan masih banyak lagi yang lain, semua asal di buat perencanaanya dan tidak ada croscek ke lokasi,” terang Randa Putra, dengan nada yang kesal. (Helmi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *