Polda Jambi Musnahkan 13,50 Kg Sabu dan 9 Orang Tersangka Diamankan

JAMBI.KABARDAERAH.COM – Sebanyak 13.50 kg narkoba jenis sabu hasil tangkapan tiga bulan terakhir dimusnahkan Polda Jambi di lapangan hitam Mapolda Jambi, Rabu (4/8/2021). Tidak hanya itu, petugas juga mengamankan 9 orang tersangka pengedar dan kurir narkoba.

Pemusnahan barang bukti sabu tersebut, dilakukan dengan cara dimasukkan ke dalam incenerator atau mobil pemusnah barang bukti milik Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jambi.

Menurut Wakapolda Jambi Brigjen Pol Yudawan, 13.50 kg sabu yang dimusnahkan ini dari delapan laporan polisi.

“Pemusnahan narkoba jenis sabu sebanyak 13.50 kg ini berasal dalam 8 laporan polisi. Selain itu, petugas juga telah menetapkan 9 orang tersangka,” ungkapnya, Rabu (4/8/2021).

Dia menjelaskan, pemusnahan barang bukti narkoba tersebut sudah tentu berkaitan dengan kasus narkoba yang terjadi di wilayah hukum Polda Jambi dan yang terjadi di Jambi.

“Sesungguhnya penegakan hukum ini merupakan jalan terakhir, mengawalinya dengan tindakan prementif dan preventif,” katanya.

Untuk para tersangka yang membawa narkoba tersebut, Polda Jambi tidak bangga dapat mengungkap kasus narkoba tersebut

“Kami lebih bangga apabila saudara sadar tidak mengulangi lagi kegiatan ini, dan menjadi duta narkoba untuk memberikan pengertian akan bahaya narkoba kepada saudara-saudara dan teman-teman,” harap Yudawan.

Selain itu, Wakapolda juga mengajak bersama-sama dan peran serta masyarakat Jambi untuk memerangi narkoba supaya narkoba dapat hilang di muka bumi, khususnya di Jambi.

Terpisah, Dirrektorat Narkoba Polda Jambi Kombes Pol Dewa Putu Gede Artha menegaskan 13,50 kg sabu tersebut adalah tangkapan dari direktorat narkoba Polda Jambi, pada tiga bulan terakhir ini.

“Ada empat TKP, seperti di Mestong ada 8 kg sabu, di Tanjabbar ada 1 kg sabu dan beberapa TKP yang ada dibeberapa Kota Jambi,” jelasnya.

Dari 9 orang tersangka, sambungnya, ada satu orang yang berperan sebagai pemesan narkoba, sedangkan lainnya sebagai kurir.

“Yang kita tangkap murni kurir dan ada satu orang di Tanjab Barat pemesan, dia yang akan berencana menyebarkan,” tukasnya mengakhiri.

(azhari)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *