Kabid Pembinaan SD Merangin Tinjau OSN-SD Dibeberapa Sekolah

JAMBI.KABARDAERAH.COM – kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) menghelat Olimpiade Siswa Nasional (OSN) jenjang Sekolah Dasar (SD) Se-Indonesia dan juga tidak ketinggalan Kabupaten Merangin juga mengikuti ajang bergengsi tersebut.

Kabid Pembinaan SD Kebupaten Merangin Riskandi S PD.M.pd beserta stafnya meninjau langsung ke sekolah-sekolah yang melaksanakan OSN-SD pertama rombongan menuju Sekolah Dasar (SD) 253/VI, di sekolah tersebut rombongan di sambut oleh para guru dan peserta OSN-SD. Untuk hari pertama Senin (8/5/23) OSN tingkat SD mengadakan OSN bidang IPA, dan pada hari kedua Selasa akan melakukan mata pelajaran Matematika, di bagian mata pelajaran IPA di ikuti oleh peserta sebanyak 5 orang dan di bidang Matematika juga di ikuti sebanyak 5 Peserta, bearti untuk satu sekolah ada 10 peserta yang mengikuti OSN-SD.

Dari Sekolah SD 253/VI rombongan bertolak ke Sekolah Dasar (SD) 282/VI, di sekolah 282 rombong Pembina SD juga memantau jalannya OSN-SD yang di ikuti sebanyak 5 Peserta, namun kendala dalam menghadapi OSN-SD sistem Online ini susahnya jaringan hal ini yang membuat para peserta tidak dapat mengerjakan jawaban dan selalu menunggu dan menunggu.

Seperti yang di jelaskan oleh salah seorang guru di SD 282/VI, dirinya beserta peserta OSN telah mendownload sistem jaringan OSN-SD yang telah di tetapkan oleh Mentri pendidikan, namun untuk mencapai tujuan tersebut peserta OSN-SD harus lah bersabar dan menunggu sampai jaringan sempurna.

“Kami dari jam 9 tadi sudah mulai mendownload namun sampai kini belum juga terhubung dengan sistem, kami kira hanya di sekolah kami yang gangguan jaringan namun sama dengan sekolah yang lain,” katanya setelah mendengar dari salah seorang staf yang mengatakan kalau di sekolah lain juga gangguan jaringan.

Kabid Pembinaan SD Riskandi, sekalu ketua rombongan memberi semangat kepada para peserta OSN-SD yang dengan serius mengikuti dan menyimak Handphone yang di pegang oleh peserta masing-masing.

“Ikuti terus perkembangan jaringan, dan ini adalah OSN-SD Online yang perdana di laksanakan oleh kementrian pendidikan, kemungkinan besar sistem jaringan ini di pakai oleh seluruh peserta OSN-SD Se-Indonesia,” ujar Riskandi.

(Helmi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *