Batanghari I Kabardaerah.com — Seolah tidak mengenal waktu, baru saja dua hari memasuki tahun 2018, tapi BNN Kabupaten Batanghari, Jambi tetap beraksi.
Setidaknya aparatur sipil negera (ASN) di 8 instansi dalam lingkup Pemerintah Kabupaten Batanghari dites urinenya oleh petugas.
Angota ASN di Diskominfo, Dishub, Dinkes, Damkar, Satpol PP, Dinas PUPR, Disperindagkop termasuk anggota DPRD Kabupaten Batanghari terpaksa urinenya diperiksa.
Menurut Kepala BNN Kabupaten Batanghari M Zuhairi, pasca libur tahun baru 2018, anggotanya tetap bekerja.
Pada tahun 2018 ini, tuturnya, akan lebih agresif mensosialisasikan dampak bahaya narkoba di semua kalangan masyarakat Batanghari
“Tahun 2018 ini kita kembali membuat terobosan untuk mempersempit gerak peredaran narkoba di lingkungan masyarakat terutama ASN Batanghari,” papar Zuhairi dengan suara tegas di ruang kerjanya, Selasa,l (2/1/2018)
Zuhairi menambahkan, Kabupaten Batanghari sebelumnya bertengger pada peringkat dua peredaran narkoba se-Provinsi Jambi, namun saat ini turun ke peringkat empat. (brata)
