Pertamina EP Jambi Field Lakukan Pemboran di Struktur Betung

BATANGHARI I Kabardaerah.com – Dalam rangka untuk meningkatkan produksi minyak dan gas bumi, Pertamina EP Jambi Field melakukan pemboran sumur BTP-01 di Desa Bungku, Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batanghari, Jambi.

Pemboran sumur tersebut dilakukan menggunakan rig NT-45/2 milik Pertamina Drilling Service Indonesia (PDSI) hingga kedalaman akhir 600 meter dengan estimasi waktu pengerjaan selama 21 hari kerja.

Asset 1 Legal & Relation Manager M Rizal Rukhaidan menyebutkan bahwa rencana kerja pemboran sumur tersebut sesuai dengan work program and budget (WP&B) Tahun 2018.

“Kami sangat berharap bahwa proses pemboran sumur BTP-001 berjalan sesuai rencana dengan tetap mengedepankan aspek health, safety, dan environment dalam setiap tahapan pelaksanaannya,” katanya, Selasa (18/9/2018).

Dia berharap dari sumur BTP-01 dapat menghasilkan minyak bumi sebesar 200 BOPD, sehingga dapat meningkatkan lifting migas Pertamina EP ke depannya.

Menurutnya, pemboran Sumur BTP-01 merupakan pemboran pertama di struktur Betung, pasca penutupan sumur-sumur ilegal yang dilakukan oleh Tim Terpadu Provinsi Jambi sepanjang tahun 2017.

Ke depan, katanya, Pertamina EP berencana akan melakukan pemboran sebanyak 7 sumur baru di struktur Betung yang merupakan salah satu struktur di Pertamina EP Jambi Field.

“Hal tersebut mempertegas bahwa Pertamina EP mempunyai tekad memproduksi migas secara legal dengan mematuhi peraturan pemerintah yang berlaku serta kaidah best practice oil and gas,” tukas Rizal usai Syukuran Tajak Lokasi Sumur BTG-NP5 di Desa Bungku, Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batanghari, Jambi.

Hingga September 2018, Pertamina EP Jambi Field menghasilkan produksi minyak sebesar 3.259 BOPD dari target sebesar 3.689 BOPD atau 88% dari target.

Saat ini produksi tersebut diperoleh dari 11 struktur yang dioperasikan oleh Pertamina EP Jambi Field, antara lain Kenali Asam, Bajubang, Tempino, Sungai Gelam, Ketaling Barat, Ketaling Timur, Setiti, Sengeti, Bungin Batu, Penerokan dan Simpang Tuan.

Kegiatan tersebut langsung didukung Zulfahmi, Kabid Migas dan EBTKE Dinas ESDM Provinsi Jambi. Menurutnya, dengan adanya pengeboran resmi dari pihak Pertamina EP, bisa menyumbangkan CSR ke masyarakat.

Hal serupa diutarakan Camat Bajubang, Agung Wihadi, bahwa kegiatan ini harus didukung, karena akan bisa meningkatkan PAD pemerintah setempat. (azhari)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *