Warga Kecewa, pukul 9 Pagi Kantor Desa Pinang Merah Belum Juga Dibuka

MERANGIN I Kabardaerah.com — Susahnya berurasan di Kantor Desa Pinang Merah, Kecamatan Pamenang Barat, Kabupaten Merangin, Jambi ini.

Betapa tidak, warga yang ingin berurusan administrasi untuk keperluannya harus kecewa. Ironisnya, kantor desa setempat hingga pukul 09.00 WIB masih belum dibuka.

Hal ini disampaikan salah satu warga Pinang Merah yang lagi mengurus surat kuasa di kantor desa. Namun, setelah sampai di kantor desa niat ingin menjumpai orang yang bisa untuk mengurus hal tersebut tidak bisa dijumpainya.

“Susah kita mau urusan. Kita ingin diselesaikan dengan cepat. Bagai mana mau urusan cepat. Jangankan untuk dijumpai, kantor desa saja belum dibuka sudah jam 9 pagi ini,” tegasnya dengan nada kesal, Senin (26/11/2018).

Begitu juga disampaikan sepasang calon pengatin yang ingin mengurus kelengkapan surat-suratnya untuk pernikahan yang akan diselengarakan pada Desember mendatang.

“Kami ingin mengurus kelengkapan surat-menyurat untuk pernikahan yang akan kami selengarakan pada Desember mendatang, tapi dari tadi belum juga ada yang datang di kontor desa ini,” ujarnya.

Pantauan media ini, di kantor desa tersebut banyak warga yang keluar masuk di halaman kantor desa yang  membutuhkan kelengkapan administrasi urusan pribadi, namun pada pagi itu semuanya bernasib naas.

Sementara, Taufik salah seorang warga Tambang Emas, Pamenang Selatan yang juga ingin bertemu langsung dengan kades Pinang Merah ikut kecewa.

Diakuinya, dirinya sudah dari sore kemarin bolak-balik ke kantor desa Pinang Merah, namun belum berhasil untuk menjumpai kades tersebut.

“Sudah dari sore kemaren saya mencari kades belum juga bisa ketemu dengannya, dan setelah saya telpon katanya pagi ini di kantor desa, tapi sudah jam 9 lebih kantor belum juga dibuka,” kesalnya.

Atas kejadian itu, Ketua BPD Desa Pinang Merah A Yhani yang dijumpai dikediamanya ikut memberikan penilaian.

“Sebenarnya sudah menyalahi ketentuan kenapa sudah jam 9 pagi kantor juga belum di buka, sebenarnya setengah 9 kantor desa sudah dibuka,” ujarnya.

Sementara Kepala Desa Pinang Merah Arsadi, yang sempat di telpon sekitar jam 8 pagi telepon genggamnya aktif.

Dia menyarankan kepada media ini agar langsung datang ke kantor desa saja. Namun, setelah didatangin, jangankan bertemu dengan kades, stafnya saja tidak ada.

Ironisnya lagi, kantor tersebut juga belum terbuka. Saat dicoba hubungi, sekitar pukul setengah 10 pagi hpnya sudah tidak aktif lagi. (helmi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *